Giras, cucu Mustarja, menemukan
setumpuk baju yang di bungkus kain jarit di dasar gudang daun cincau kering.
Baju-baju yang ternyata seragam lengger adalah milik Mustarja yang
disembunyikan anaknya, Sugito.
Sugito merasa malu pada
bapaknya, karena hingga usia lanjut, masih saja menari lengger. Giras lalu
memberikan bungkusan itu kepada kakeknya lalu membuka dan menunjukkan pada
Giras. “Kiye sing gawe nyong semangat urip, Ras!” (Ini yang membuat saya
bersemangat hidup, Ras!),” tegas Mustarja.
Cuplikan kisah itu salah
satu adegan pada film pendek bertajuk “Si Lengger Lanang” yang baru saja dibuat
Pak Dirman Film ekstrakulikuler sinematografi SMA Rembang Purbalingga. Para
pelajar itu memproduksi film selama dua hari, Jumat-Sabtu, 14-15 Februari 2014
di Desa Panusupan, Kecamatan Rembang, Purbalingga.
“Cerita film pendek kami
berdasar pada film dokumenter yang kami produksi sebelumnya. Sudah seperti
tradisi bagi ekskul kami, membuat cerita fiksi diilhami dari kisah
dokumenternya,” ujar penulis skenario Lilit Widiyanti.
Sebelumnya, pelajar yang
tergabung dalam Pak Dirman Film memproduksi dokumenter berjudul “Segelas Teh
Pahit” tentang kisah lengger lanang yang masih tersisa di Desa Panusupan
bernama Manarwi (80). Dari kisah itu, mereka terilhami untuk kemudian
memproduksi versi fiksinya.
Menurut sutradara Ela Nur
Wijayanti, semua pemain diambil dari warga Desa Panusupan. Hal ini, katanya, karena
kedekatan yang sudah dibangun dengan warga desa sebelumnya. “Meski begitu,
ternyata tidak mudah mengatur pemain orang tua, apalagi anak-anak. Untunglah,
mereka bersemangat dan dilakukan dengan rasa senang,” tutur pelajar yang duduk
di kelas XI ini.
Guru pembina ekskul sinema
Puji Rahayuning Pratiwi mengatakan, proses produksi film bagi siswa menemukan
tantangan pada dua hal, internal dan eksternal. “Internal, anak-anak harus
pandai-pandai mengatur waktu sekolah, karena harus dikerjakan berbulan-bulan.
Sementara eksternal, ya harus berhubungan dengan pihak-pihak luar dimana film
itu akan diproduksi,” ujar guru pengampu mata pelajaran Matematika ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar