07 April 2012

“Payung Hitam” Putar di Purbalingga


Sedikitnya 50 anak muda Purbalingga dan sekitarnya memadati café Pedangan untuk bersama-sama menyaksikan pemutaran film dokumenter “Payung Hitam” karya sutradara Chairun Nissa pada Sabtu malam, 7 April 2012.

Penyaksi yang sebagian besar pelajar yang selama ini menekuni dunia sinematografi itu berbaur dengan puluhan penyaksi lainnya dengan beragam latar, mulai dari guru, mahasiswa, dosen, wartawan, dan para aktifis.

Film dokumenter berdurasi 30 menit yang diproduksi Peace Woman Across the Globe Indonesia dan KontraS yang diputar malam itu bercerita tentang perjalanan dua perempuan yang berjuang untuk keadilan dan bekerja keras mengkampanyekan perlawanan terhadap kasus pelanggaran HAM di Indonesia.

Topan Purbaya, guru sejarah di SMA Negeri 1 Kutasari, Purbalingga menyatakan butuh referensi film-film semacam itu sebagai bahan ajar. “Meski tidak ada di kurikulum, saya merasa berkewajiban mengantarkan bagian sejarah kelam Indonesia. Anak-anak didik saya harus mengetahui bahkan merasakan itu,” tuturnya saat sesi diskusi.

Sementara siswi SMA Negeri 1 Rembang, Purbalingga, Dwi Yulia Ningrum, merasa kagum terhadap perjuangan yang dilakukan kedua ibu dalam film tersebut. “Selama ini, kami tidak pernah diajarkan di sekolah bahwa kasus-kasus pelanggaran HAM yang tidak terselesaikan adalah bagian dari sejarah bangsa Indonesia,” ujarnya.

Pergelaran Perdana
Hujan yang mengguyur wilayah Purbalingga sejak siang hari tak menyurutkan kaum muda untuk hadir di Pedangan. Sebelum pemutaran film yang cukup memancing emosional penonton malam itu, didahului pembacaan puisi oleh perwakilan pelajar, mahasiswa, dan guru.

Peristiwa budaya yang digelar Cinema Lovers Community (CLC) bersama Komunitas Pedangan itu menjadi awal bagi ruang berkesenian baru yang memang jarang ditemukan di kota Purbalingga.

Kegiatan selanjutnya yang akan digelar Komunitas Pedangan adalah pemutaran dan diskusi film dokumenter “Negeri di Bawah Kabut” karya sutradara Shalahudin Siregar pada Kamis malam, 12 April 2012.

Tidak ada komentar: